Identifikasi Pengaruh Dosis Pemupukan Trichokompos terhadap Fase Awal Pertumbuhan Tanaman Jagung Ungu Antioksidan (Identification of the Trichocompost Fertilizer Dose Effect on the Early Growth of Purple Corn Anthocyanins)
Main Article Content
Abstract
ABSTRAK
Jagung ungu merupakan salah satu dari beberapa varian warna jagung pulut yang belum begitu dikenal oleh masyarakat namun kaya akan manfaat. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk trichokompos terhadap variabel pengamatan diantaranya persentase tumbuh tanaman, tinggi tanaman, jumlah daun dan luas daun pada fase awal pertumbuhan tanaman jagung ungu. Persentase tumbuh tanaman diamati pada 7 hari setelah tanam kemudian tinggi tanaman, jumlah daun dan luas daun diamati pada 14 hari setelah tanam. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 5 perlakuan dosis pupuk trichokompos (0 ton/ha, 20 ton/ha, 25 ton/ha, 30 ton/ha dan 35 ton/ha) yang diulang sebanyak 5 kali. Analisis data menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji BNJ (Uji Lanjut Tukey), apabila diperoleh hasil yang berpengaruh beda nyata pada perlakuan yang diujikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis pupuk trichokompos berpengaruh nyata pada variabel pengamatan jumlah daun di mana dosis pupuk trichokompos 25 ton/ha menunjukkan nilai tertinggi.
kata kunci: jagung ungu, trichokompos, pertumbuhan awal
ABSTRACT
Purple corn is one of several colour variants of pulut corn that is not well known by the public but it has many benefits. This study was aimed to determine the effect of trichocompost fertilizer dosage on the observed variables, that were the percentage of plant growth, plant height, number of leaves, and leaf area in the early stages of purple corn plants' growth. Percentage of plant growth at 7 days after planting then plant height, number of leaves and leaf area were observed at 14 days after planting. The research method used a randomized block design with 5 doses of trichocompost fertilizer (0 tons/ha, 20 tons/ha, 25 tons/ha, 30 tons/ha, and 35 tons/ha) with five replications. The results showed that the dosage treatment of trichocompost had a significant effect (p<0.05) on the number of leaves where the trichocompost fertilizer dose of 25 tons/ha showed the highest one.
keywords: purple corn, trichocompost, early growth.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain
References
Anjani, A., j. Sjofjan, F. Puspita. 2016. Pemberian Trichokompos Jerami Padi dan Pupuk Fosfor terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merrill)
Baehaki, A., R. Muchtar dan R. Nurjasmi. 2019. Respon Tanaman Bawang Merah terhadap Dosis Trichokompos. Jurnal Ilmiah Respati. Vol. 10 (1):28-34.
Eddy. 2018. Pembuatan Trichokompos dengan Kelompok Tani Tawangrejo. https://disperta.madiunkota.go.id/2018/09/18/pembuatan-trichokompos-dengan-kelompok-tani-tawangrejo/ [Diakses 25 Agustus 2020].
Hartati, R., H. Yetti dan F. Puspita. 2016. Pemberian Trichokompos beberpa Bahan Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccharata sturt). JOM Faperta. Vol. 3 (1):1-15.
Nursa’adah, I., N. Basuki dan A.N Sugiharto. 2017. Keragaman Galur Inbrida Generasi S3 Jagung Ungu (Zea mays var Ceratina kulesh). Jurnal Produksi Tanaman. Vol. 4 (3):506-514.
Pratomo, J.A., I.S. Banuwa dan S.B. Yuwono. 2018. Evaluasi Keberhasilan Tanaman Reboisasi pada Lahan Kompensasi Pertambangan Emas PT. Natarang Mining. Jurnal Sylva Lestari. Vol. 6 (2):41-50.
Priska, M., N. Peni, L. Carvallo dan Y.D. Ngapa. 2018. Review: Antosianin dan Pemanfaatannya. Cakra Kimia (Indonesian E-Journal of Applied Chemistry). Vol. 6 (2):79-97.
Rahman, A., Jumar dan R.A. Saputra. 2020. Intensitas Serangan Penyakit dan Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiata L.) dengan Aplikasi Trichokompos yang Dikombinasi POC Plus. Agroekotek View. Vol. 3 (1):72-82.
Setyanti, Y.H., S. Anwar dan W. Slamet. 2013. Karakteristik Fotosintetik dan Serapan Fosfor Hijauan Alfalfa (Medicago sativa) pada Tinggi Pemotongan dan Pemupukan Nitrogen yang Berbeda. Animal Agriculture Journal. Vol. 2 (1):86-96.
Solikin, 2013. Pertumbuhan Vegetatif dan Generatif Stachytarpeta jamaicensis (L.) Vahl. UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Purwodadi-LIPI.
Suarni, M.Aqil dan H. Subagio. 2019. Potensi Pengembangan Jagung Pulut Mendukung Diversifikasi Pangan. Jurnal Litbang Pertanian Vol. 38 (1): 1-12.
Taufik, M., Maintang, dan M.B Nappu. 2015. Kelayakan Usaha Tani Jagung di Sulawesi Selatan. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. Vol. 18 (1): 67-80.
Wawo, A.H., P. Lestari dan N. Setiowati. 2019. Eksplorasi Jagung Lokal di Sulawesi Selatan dan Studi Pertumbuhannya di Kebun Penelitian Puslit Biologi, LIPI, Cibinong. Biota Vol. 4 (2): 79-93.